article
ANALISIS WACANA KRITIS DAN ANALISIS KOHESI KOHERENSI
Oleh : MG. Banon Fitri, W, M.Pd.
- I. IDENTITAS WACANA
Judul Wacana : Kesehatan Sejati Ada di Dapur, Bukan di Restoran
Pengarang : Hendrawan Nadesul (Dokter Motivator Kesehatan)
Media Pemuat : Kompas, 7 April 2015
RAKTIK PRESENTER UPAYA MENINGKATKAN
KETERAMPILAN BERBICARA
Oleh: M.G. Banon Fitri Wahjuni, M.Pd.
Abstrak
Manusia merupakan makhluk sosial yang setiap hari selalu berkomunikasi dengan orang lain. Alat untuk berkomunikasi antara manusia yang satu dengan manusia yang lain dinamakan bahasa.
Dalam dunia pendidikan, salah satu pelajaran yang diberikan kepada siswa adalah Bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia dipelajari sejak TK, SD, SMP, SMA bahkan Perguruan Tinggi. Pelajaran Bahasa Indonesia merupakan pelajaran yang penting karena Bahasa Indonesia merupakan alat untuk mempelajari ilmu pengetahuan yang lain.
Bahasa Indonesia memiliki 4 (empat) keterampilan, yaitu menyimak, berbicara, membaca, menulis. Di antara 4 (empat) keterampilan tersebut, keterampilan berbicara merupakan keterampilan yang memerlukan keberanian, kepercayaan diri, kemampuan berbahasa, dan kemampuan tampil di depan orang banyak. Untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam keterampilan berbicara, diperlukan metode yang menyenangkan, menarik, dan memotivasi siswa untuk dapat berbicara dengan baik.
Salah satu metode yang memotivasi siswa agar dapat berbicara dengan baik adalah praktik menjadi host atau presenter. Praktik menjadi host atau presenter memotivasi siswa untuk belajar berbicara dengan sungguh-sungguh serta memberi kesempatan siswa untuk berlatih percaya diri saat tampil berbicara di depan orang banyak.
Kata kunci : Presenter dan kemampuan berbicara
ENSIKLOPEDIA BIOLOGI DUNIA HEWAN
Judul : Reptil
Penulis : Tim Dorling Kindersley
Kota : Jakarta
Penerbit : Lentera Abadi
Tahun terbit : 2010
Harga buku : Rp 375.000,00
Jumlah Hal. : 427
Apakah kamu pernah merasa bingung dalam memilih jurusan di perguruan tinggi? Sekarang sudah terdapat banyak jurusan atau mata kuliah yang beraneka ragam. Namun, pilihan yang banyak itu bisa membuat kita bingung. Jangan khawatir! Ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti agar tidak salah memilih jurusan.
Seiring dengan perkembangan zaman, “ pacaran “ bagi remaja menjadi sebuah permasalahan, baik bagi remaja itu sendiri maupun bagi orang tua dan guru. Bagaimana tidak? Anak usia SD sudah mengenal pacaran. Bahkan, kadang-kadang pacaran yang mereka lakukan sudah melebihi batas-batas norma kesusilaan. Hal ini kemungkinan karena dampak perkembanan teknologi yang pesat. Hampir semua orang sekarang mempunyai handphone. Dengan mudah orang bisa mengakses internet melalui handphone. Jika handphone digunakan oleh remaja tanpa pengawasan orang tua, remaja dengan leluasa bisa mengakses situs-situs internet yang tidak pantas menjadi tontonan remaja, misalnya tentang pergaulan bebas. Oleh sebab itu, orang tua wajib selalu memantau anak-anak remajanya dalam menggunakan handphone.